Jakarta, Harian Umum - Jambore Sispala Jakarta 2023 yang diselenggarakan Forum Alumni Sispala Jakarta (FASTA) di Ekowisata Mangrove PIK, Pluit, Jakarta Utara, ditutup dengan memberikan penghargaan kepada peserta, guru pendamping dan Sispala terbaik.
Penghargaan diberikan pada upacara penutupan Jambore, Minggu (30/7/2023) sore.
Sebelum Jambore ditutup, FASTA menggelar dua kegiatan, yakni pengenalan olahraga air dengan trainer Anas Ridwan dari Indonesia Water Sports (IWS), dan penanaman sekitar 300 bibit tanaman bakau di area Ekowisata Mangrove.
Penanaman bibit mangrove ini dihadiri Dirjen Renhan Kementerian Pertahanan Laksana Muda TNI Supo Dwi Diantara; Ervan Purwanto, staf ahli anggota DPD RI Dailami Firdaus; dan Kasudin Pertamanan dan Kehutanan Jakarta Utara Christian Hutagalung mewakili Walikota Jakarta Utara.
"Pengenalan IWS ini bertujuan untuk menjaring bakat-bakat di bidang olahraga ini dari peserta alumni. Sementara penanaman mangrove merupakan dukungan kita pada program pemerintah dalam penghijauan lingkungan, sehingga jika kelak bibit yang ditanam tumbuh besar, kawasan ekowisata ini akan semakin rindang," kata Ketua Umum FASTA Adji Rimbawan.
Selain hal tersebut, Adji juga mengatakan bahwa tanaman mangrove memiliki peran penting bagi wilayah pesisir di mana Ekowisata Mangrove PIK berada, karena selain dapat menyerap polusi dan sedimen agar tidak mengalir ke laut, mangrove juga dapat mencegah abrasi.
Penanaman mangrove ini diikuti oleh 200 dari 277 peserta Jambore yang berasal dari 43 SMA/SMK dan yang sederajat di Jakarta, Bekasi, Tangerang Selatan, dan Bogor.
Penghargaan kepada peserta, guru pendamping dan Sispala terbaik diberikan setelah panitia melakukan penilaian berdasarkan beberapa parameter tertentu, seperti perilaku dan kualitas interaksi dalam mengikuti setiap kegiatan untuk kriteria peserta putra dan putri terbaik; efektivitas dan kualitas bimbingan untuk guru pembimbing terbaik; dan kekompakan untuk kriteria Sispala.
Berdasarkan penilaian tersebut, maka terpilihlah peserta, guru pembimbing dan Sispala terbaik dengan data sebagai berikut:
- Peserta Jambore terbaik putra: Aditya Fajrin dari SMAN 73 Jakarta dengan Sispala bernama Repala;
- Peserta Jambore terbaik putri; Nimagina Rapati dari SMAN 28 Jakarta dengan Sispala bernama Ural.
- Guru pendamping terbaik: Dhea Siti Shodiqoh dari Pramuka SMAN 25 Jakarta
- Sispala terbaik: Sakapala dari Tangerang Selatan.
Para 'juara" ini mendapatkan penghargaan berupa piala dan hadiah dari produk sponsor Jambore Sispala Jakarta 2023.
Tak hanya memberi penghargaan kepada Yang Terbaik, upacara penutupan juga dimeriakan dengan pemberian hadiah kepada para pemenang orienteering yang diselenggarakan Sabtu (29/7/2023).
Para pemenang orienteering adalah:
Untuk kategori laki - Laki :
1. Muhammad Bayu dari Wanaprasta dengan waktu tempuh 6 menit 33 detik (Pak Taga)
2. Rafi Hardiansyah dari Wanaprasta dengan waktu tempuh 7 menit (Bang Saleh Alatas)
3. Fachrizal dari Grapala dengan waktu tempuh 7 menit 48 detik (Ari FONI DKI Jakarta)
Kategori perempuan :
1. Maulanai Trisnawati dari HPPA 22 dengan waktu tempuh 9 menit 10 detik (Bang Adjie Rimbawan)
2. Okatvia Eka Safitri dari Teksapala dengan waktu tempuh 9 menit 30 detik (Bang Rudy Nur Cahyo)
3. Alyssa Rachmawatit dari Sisgahana dengan orang waktu 11 menit 35 detik
(Sumber : Agung FONI DKI Jakarta)
Adjie mengatakan, Jambore ini akan kembali diselenggarakan pada tahun yang akan datang.
"Tapi kapan dan dimana tempatnya, nanti akan kami bahas," tutupnya. (man)